Kahf Face Wash adalah Sabun cuci muka pria yang diformulasikan secara mild mampu membersihkan wajah hingga ke pori tanpa membuat kulit kering.
Kahf Face Wash 100 mL
Kahf adalah brand perawatan diri laki-laki yang mempersiapkan diri setiap penggunanya untuk menemukan dan memberikan dampak positif ke sekitarnya dari awal mereka memulai harinya. Kini telah hadir Kahf Nourishing Beard Oil.
Perkenalkan kesegaran alam pada wajahmu. Bersih dan lembap menyeluruh hingga ke pori dengan kombinasi HydroBalanceTM dan Pure Cleanse. Ekstrak Moroccan Mint dan Mediterranean Grapefruitnya membuat wajah terasa berenergi selama 6 jam dan bebas kusam.
Keunggulan Produk Kahf Oil and Acne Care Face Wash 100 ml:
Sabun cuci muka khusus pria mengandung ekstrak Mediterranean Sage dan French Cypress yang membantu mengurangi minyak berlebih pada wajah selama 12 jam serta merawat kulit berjerawat. Diformulasikan dengan Pure Cleanse dan HydroBalance mampu membersihkan kulit hingga ke pori-pori tanpa membuat kulit kehilangan kelembapan alaminya.
- Membuat kulit terasa lembap dan halus
- Membersihkan kulit dari kotoran hingga ke pori-pori
- Membuat wajah bebas minyak hingga 12 jam
- Formula yang mild dan cocok untuk semua jenis kulit
Keunggulan Produk Kahf Skin Energizing and Brightening Face Wash 100 ml:
Sabun cuci muka khusus pria mengandung ekstrak Moroccan Mint dan European Grapefruit menyegarkan kulit wajah selama 6 jam serta membuat kulit tampak lebih cerah. Diformulasikan dengan Pure Cleanse dan HydroBalance mampu membersihkan kulit hingga ke pori-pori tanpa membuat kulit kehilangan kelembapan alaminya.
- Membuat kulit terasa lembap dan halus
- Membersihkan kulit dari kotoran hingga ke pori-pori
- Membuat terasa segar hingga 6 jam
- Formula yang mild dan cocok untuk semua jenis kulit
CARA PAKAI
Gunakan pada wajah yang basah. Pijat dengan jari dan hindari area sekitar mata. Bilas dengan bersih.
Ingredients:
Glycerin
Salah satu jenis humektan yaitu senyawa yang mampu mengikat kelembaban dari lingkungan, menarik air dari lapisan kulit yang lebih dalam dan menjaganya memperlambat laju penguapannya. Memiliki kemampuan untuk memperkuat lapisan terluar kulit yang juga membantu menjaga kulit tetap lembab dan kenyal
Myristic Acid
Senyawa asam lemak jenuh rantai panjang yang banyak terkandung pada tanaman pala, palm oil, dan coconut oil. Myristic acid digunakan sebagai cleansing agent, surfactant, dan opacifying agent pada produk-produk personal care
Potassium Hydroxide (KOH)
Suatu senyawa basa anorganik yang digunakan sebagai pengatur pH dalam produk. KOH memberikan tekstur yang lembut dan tidak padat pada sabun.
Stearic Acid
Senyawa asam lemak jenuh rantai panjang yang digunakan sebagai cleansing agent dan surfaktan yang membantu menghilangkan kotoran dan oil dari kulit. Selain itu, stearic acid juga berperan sebagai emollient yang dapat menjaga kelembaban dan skin barrier.
Butylene Glycol
Senyawa alkohol organik yang digunakan sebagai pelarut dan zat pengkondisi kulit dalam produk personal care. Butylene Glycol dapat melembabkan kulit dan rambut dengan cara melapisi permukaan sel kulit sehingga mencegah penguapan air dari lapisan epidermis.
Lauric Acid
Senyawa asam lemak rantai panjang yang banyak ditemukan pada coconut oil, coconut milk, laurel oil, dan palm kernel oil. Digunakan sebagai cleansing agent, surfactant, dan memiliki sifat soothing-action dan antibacterial.
Glyceryl Stearate
Glyceryl Stearate merupakan senyawa yang digunakan untuk membentuk emulsi pada face wash. Glyceryl Stearate berfungsi sebagai lubricant pada permukaan kulit, sehingga kulit terasa halus dan lembut. Glyceryl stearate juga mampu mencegah penguapan kelembaban dari kulit.
PEG-3 Distearate
Senyawa ini berfungsi sebagai emulsifier dan memberikan efek pearlize. PEG Distearate membantu pembentukan emulsi pada face wash. Senya ini juga membantu bersihkan kulit dan rambut dengan cara mengikat minyak dan kotoran sehingga bisa dibilas dari kulit.
Decyl Glucoside
Termasuk mild surfactant nonionik dengan karakteristik foam yang creamy, berbusa, namun tetap mild di kulit dan mencegah kulit kering. Decyl glucoside sebagai surfactant berperan membersihkan kotoran dari kulit dengan tetap menjaga kelembapan dan mencegah inflamasi pada kulit.
Zinc Gluconate
Umum digunakan dalam acne treatment, berperan sebagai antibacterial, antiinflamasi dan sebum control pada kulit. Zinc gluconate dapat mencegah pertumbuhan bakteri penyebab jerawat dan mengontrol produksi sebum pada kulit.
Phenoxyethanol
Preservatif yang umum dan aman digunakan pada produk personal care. Senyawa ini efektif dalam mencegah pertumbuhan mikroorganisme pada produk personal care. Penggunaan preservatif sendiri mampu meningkatkan umur dari produk personal care.
Saccharide Isomerate
Senyawa turunan D-glukosa yang diesktrak dari tumbuhan dan memiliki struktur yang mirip dengan kompleks karbohidrat yang ditemukan di kulit manusia sehingga mampu memberikan efek melembabkan yang sangat baik. Bahan ini dapat mencegah dehidrasi pada kulit dan memperbaiki kulit yang kering
Kaolin
Kaolin memiliki sifat absorbent, yaitu membantu mengurangi minyak berlebih pada wajah. Kaolin juga membantu membersihkan dan mengurangi sel kulit mati dari wajah.
Salicylic Acid
Dikenal sebagai BHA (beta hydroxy acid) dan keratolytic agent, salicylic acid juga dikenal mampu dalam mengurangi jerawat. Senyawa ini mampu mengangkat sel kulit mati, membersihkan pori-pori yang tersumbat, dan mempercepat regenerasi kulit.
Menthol
Senyawa organik yang diperoleh dari hasil kristalisasi daun mint atau komponen mint yang lain, mampu memberikan efek dingin dan menyegarkan pada kulit.
Allantoin
senyawa natural yang berasal dari tanaman Symphytum officinale, digunakan sebagai bahan aktif kulit dengan sifat pelembab, menenangkan, anti iritasi, meningkatkan pembaruan sel epidermis dan mempercepat penyembuhan luka. Allantoin aman dan tidak menyebabkan iritasi, sangat cocok dengan kulit dan bahan baku kosmetik.
Disodium EDTA
Dalam produk perawatan kulit, bahan ini membantu mencegah formulasi kosmetik dan produk perawatan pribadi lainnya dari perubahan konsistensi yang tidak diinginkan, perubahan pH, perubahan bau, atau perubahan tekstur.
Hydroxypropyl Methylcellulose
Senyawa yang berfungsi sebagai thickener/pengental atau viscosity increasing agent, juga sebagai foam enhancer yang menjaga foam lebih stabil.
Ethylhexylglycerin
Senyawa natural preservative turunan gliserin yang juga dapat berperan sebagai conditioning agent. Ethylhexylglycerin meningkatkan efektivitas preservative lain sehingga dapat memberikan efek antibacterial yang lebih baik.
Menthyl Lactate
Senyawa yang berfungsi sebagai zat pendingin yang dapat bertahan lama dan bersifat tidak iritasi. Terbentuk dari ester menthol dan asam laktat (bagian dari Natural Moisturizing Factor) yang mampu memberikan efek kelembaban pada kulit.
PPG-26-Buteth-26
PPG-26-Buteth-26 membantu pembentukkan emulsi dengan mengurangi tegangan permukaan zat yang akan diemulsi.
PEG-40 Hydrogenated Castor Oil
Senyawa turunan Polyethylene Glycol dari Hydrogenated Castor Oil, berfungsi sebagai surfaktan, pelarut, pengemulsi, emolien, agen pembersih, dan bahan pewangi saat ditambahkan ke kosmetik atau formulasi produk perawatan pribadi
Salvia Officinalis (Sage) Leaf Extract
Ekstrak alami dari daun sage yang berperan sebagai anti-irritant, soothing agent dan skin-conditioning agent. Membantu menurunkan iritasi pada kulit berjerawat
Citric Acid
Asam organik lemah yang secara alami ditemukan dalam buah jeruk, terutama dari lemon dan jeruk nipis. Bahan ini biasa digunakan dalam kosmetik dan sebagai pengatur pH dan zat pengental dalam gel dan krim.
Sodium Citrate
Bertindak sebagai buffering agent dalam produk kosmetik untuk mengontrol pH. Bahan ini juga bisa digunakan sebagai preservatif dalam berbagai produk kosmetik
Cupressus Sempervirens (French Cypress) Fruit Extract
Memiliki efek antibacterial dan antifungal yang baik untuk melawan bakteri penyebab jerawat, serta berfungsi sebagai astringen dan antioxidant pada kulit
Ammonium Acrylates Copolymer
Sebagai emulsifier dan viscosity increasing agent yang membantu melarutkan bahan seperti pigmen warna dalam formula
PEG-40 Castor Oil
senyawa turunan Polyethylene Glycol dari Castor Oil, berfungsi sebagai surfaktan, pelarut, pengemulsi, emolien, agen pembersih, dan bahan pewangi saat ditambahkan ke kosmetik atau formulasi produk perawatan pribadi
Propanediol
Senyawa humektan yang dapat membantu meningkatkan absorpsi bahan aktif, seperti salicylic acid, pada kulit lebih optimal dan membantu menjaga kelembaban kulit.
Potassium Sorbate
Potassium sorbate digunakan sebagai preservatif yang bersifat mild dan alternatif dari paraben yang berfungsi untuk mencegah pertumbuhan mikroorganisme pada produk-produk perawatan pribadi
Dimethicone
Bahan preservative yang aman digunakan, berfungsi dalam mencegah pertumbuhan bakteri
Trideceth-9
Senyawa polietilen glikol eter dari tridecyl alkohol. Bahan ini digunakan dalam kosmetik dan produk perawatan pribadi sebagai zat pembersih, emulsifier, dan zat pelarut.
Laureth-21
Senyawa surfaktan yang berperan sebagai solubilizing agent dan cleansing agent dalam formula
1,2-Hexanediol
Senyawa yang berfungsi sebagai humektan dan emulien yang bisa mempertahankan kelembaban pada kulit dan memberikan rasa lembut dan halus
Aminomethyl Propanediol
Digunakan sebagai menjaga pH pada produk. Senyawa ini tidak menimbulkan iritasi, sangat stabil, dan baik untuk menjaga warna serta konsistensi produk.
Caprylhydroxamic Acid
Senyawa preservatif yang bekerja dengan cara mengikat ion metal bebas pada produk dan berfungsi sebagai preservatif yang mampu mencegah pertumbuhan mikroorganisme pada produk
Polysorbate 20
Zat pengemulsi yang terdiri dari laurat ester sorbitol yang berasal dari monoester yang dikondensasi dengan etilen oksida (polioksietilen-20 sorbitan monostearat). Bahan ini bersifat hidrofilik dan umumnya digunakan sebagai cairan pembersih, emulsifier pada sistem O/W, serta zat pelarut
Sodium Dehydroacetate
Senyawa ini merupakan preservatif yang digunakan pada produk personal care untuk mencegah pertumbuhan mikroorganisme
Niacinamide
Diketahui juga sebagai vitamin B3 dan nicotinamide. Senyawa ini merupakan vitamin larut air yang berfungsi untuk mengurangi penampilan pori-pori, meratakan skin tone, dan mengurangi kekusaman.
Potassium Cocoate
Senyawa ini merupakan surfaktan mild yang mampu membersihkan kotoran dari permukaan kulit.
Mentha Viridis (Spearmint) Leaf Extract
Ekstrak spearmint digunakan untuk memberikan kesegaran dan kebersihan pada kulit.
Citrus Grandis (Grapefruit) Fruit Extract
Ekstrak buah ini mengandung antioxidant serta memberikan efek asringent. Bermanfaat pula untuk mencegah inflamasi pada kulit wajah. Kahf Face Wash